1. ⚡ Tegangan Listrik yang Nggak Stabil

Ini dia penyebab paling umum!
Kalau tegangan listrik di rumah kamu sering naik-turun, maka sistem proteksi AC akan otomatis mematikan outdoor unit untuk melindungi komponen elektroniknya. Setelah tegangan kembali normal, unit menyala lagi — makanya terlihat seperti “mati hidup”.

Ciri-cirinya:

• MCB sering trip

• Lampu di rumah kadang redup

• AC suka restart sendiri

🔧 Solusi:
Gunakan stabilizer listrik khusus AC atau minta teknisi TukangACSolo.com untuk memeriksa kondisi arus dan kabelnya. Mereka bisa memastikan sambungan listrik aman dan tegangan stabil biar AC kamu nggak stres tiap nyala.

2. 🧽 Kondensor Outdoor Kotor

Bayangin kamu lari pakai masker tebal — susah napas, kan? Nah, itu juga yang dialami AC kalau kondensor atau kisi outdoor-nya kotor karena debu, daun, atau polusi. Akibatnya, aliran udara terhambat, panas nggak bisa keluar, dan kompresor cepat panas. Saat suhu kompresor terlalu tinggi, sistem akan otomatis mematikan outdoor untuk mencegah kerusakan.

Biasanya masalah ini muncul di musim kemarau atau di daerah berdebu.

🔧 Solusi:
Cukup panggil TukangACSolo.com, dan tim mereka bakal membersihkan kondensor serta filter udara secara menyeluruh. Prosesnya cepat, rapi, dan bikin kinerja AC kamu kembali prima tanpa overheat.

3. 🔋 Kapasitor Lemah atau Rusak

Kapasitor adalah “tenaga awal” buat kompresor dan kipas outdoor. Kalau komponen ini lemah, AC bisa susah start, cuma nyala sebentar lalu mati, atau bahkan tidak mau nyala sama sekali.

Tanda-tandanya:

• Outdoor berdengung tapi kipas nggak muter

• Nyala sebentar lalu mati

• Kadang dingin, kadang enggak

🔧 Solusi:
Kapasitor harus diganti dengan ukuran yang sesuai. Tim dari TukangACSolo.com sudah biasa menangani penggantian kapasitor berbagai merek AC — dari Daikin, Panasonic, sampai Sharp — jadi kamu nggak perlu khawatir salah spesifikasi.

4. 🌀 Kompresor Bermasalah

Kompresor adalah jantung dari sistem pendingin. Kalau rusak, seluruh sistem AC bisa terganggu.
Kompresor bisa mati hidup karena tekanan freon terlalu tinggi, oli berkurang, atau bagian mekaniknya aus. Biasanya, kompresor masih berusaha menyala beberapa kali, lalu mati karena proteksi panas.

🔧 Solusi:
Perlu teknisi profesional. Tim TukangACSolo.com bisa melakukan pemeriksaan tekanan freon, arus kerja kompresor, serta memeriksa apakah perlu penggantian oli atau bahkan pergantian unit. Tenang, mereka bakal kasih estimasi sebelum kerja — jadi kamu nggak bakal kaget sama biayanya.

5. 🌡️ Sensor (Thermistor) atau Modul PCB Error

Bagian elektronik seperti sensor suhu dan modul PCB juga bisa bikin outdoor AC mati hidup.
Misalnya, sensor suhu salah baca data karena kotor atau rusak, akhirnya sinyal ke kompresor jadi salah. PCB yang bermasalah karena lembap atau korslet juga bisa bikin sistem AC error dan restart sendiri.

🔧 Solusi:
Sensor dan PCB itu bagian rumit, jadi jangan asal bongkar. Serahkan saja pada tim berpengalaman dari TukangACSolo.com. Mereka punya alat lengkap buat diagnosis tanpa perlu tebak-tebakan.

6. ❄️ Setting Suhu Terlalu Rendah

Masalah yang satu ini sering banget terjadi tapi jarang disadari.
Banyak orang nyetel suhu di 16°C terus-menerus biar cepat dingin. Padahal, suhu yang terlalu rendah bisa bikin evaporator membeku, aliran udara terganggu, dan akhirnya sistem AC otomatis mati hidup untuk menyesuaikan tekanan.

🔧 Solusi:
Atur suhu ideal di 23–25°C. Selain lebih hemat listrik, juga bikin AC bekerja lebih ringan dan tahan lama.